Shopee

19 Oktober 2020
Andri Riantana
Shopee
Dalam Artikel Ini : tampilkan

Berikut ini penjelasan tentang Shopee, mulai dari :

Apa Itu Shopee?

Shopee adalah online shop yang berdiri tahun 2009 dan diluncurkan tahun 2015 di Singapura.

Tentang Tokopedia :

  • Didirikan: 2015.
  • CEO: Chris Feng.
  • Pendiri: Forrest Li.
  • Anak perusahaan: Sea Limited (NYSE: SE).
  • Lokasi kantor pusat: Singapura.
  • Alamat Situs : shopee.co.id.
  • Aplikasi Shopee : Play Store.
logo Shopee

Sejarah Shopee

Berikut ini sejarah singkat berdirinya Shopee :

Tahun 2009 : Didirikan

Pada tahun 2009, Shopee didirikan oleh Forrest Li.

Tahun 2015 : Diluncurkan

Pada tahun 2015, Shopee mulai diluncurkan di Singapura.

Tahun 2017 : Aplikasi, Penjual dan Produk

Pada tahun 2017, Shopee medapatkan 80 juta unduhan aplikasi dengan lebih dari empat juta penjual dan lebih dari 180 juta produk aktif.

Pada tahun ini juga, Shopee melaporkan nilai perdagangan bruto (GMV) sebesar US$1,6 miliar dan di Malaysia menjadi situs online shop ke-3, yang paling banyak dikunjungi.

Tahun 2018 : Nilai Total GMV

Pada tahun 2018, Shopee memiliki nilai total GMV sebesar US$2,7 miliar.

Tahun 2020 : Makanan Siap Saji

Pada april 2020, Shopee Indonesia mulai mempromosikan penjualan makanan siap saji di platform Shopee.

Visi dan Misi Shopee

Visi : “Menjadi mobile marketplace nomor 1 di indonesia”.

Misi : “Mengembangkan jiwa kewirausahaan bagi para penjual di Indonesia”.

Kelebihan dan Kekurangan Shopee

Berikut ini kelebihan dan keurangan dari Shopee :

Kelebihan Shopee :

  1. Kemudahan dalam menginput gambar produk yang akan dipasarkan disana. Maksimum hingga 9 gambar dapat diupload secara bersamaan di Shopee.
  2. Pada bagian penjualan, terdapat fitur yang akan mempermudah penjual ketika menanti pembayaran, produk yang harus dikirim, hingga status transaksi yang sudah selesai.
  3. Adanya fitur khusus “barang diblokir” yang dapat memudahkan pengguna ketika ada masalah pada produk yang dijual.
  4. Fitur varian produk yang akan mempermudah dan sangat cocok untuk penjualan produk yang memiliki ragam warna, motif, aatu ukuran.
  5. Terdapat fitur untuk mengambil foto dari Instagram dan menambahkan hastag hingga 18 maksimum hastag.
  6. Aplikasi tersedia untuk Playstore (Android) dan iTunes (Apple).
  7. Saat ini masih banyak program promosi seperti penangguhan ongkos kirim (JNE), promosi di halaman depan masih gratis.
  8. Tidak memiliki batasan pada produk yang akan dijual disini.
  9. Memiliki peluang yang masih sangat besar dan menjanjikan. Karena belum terlalu populer, sehingga masih belum banyak onlineshop yang menggunakan Shopee.

Kekurangan Shopee :

  1. Adanya bagian pembeli dan penjual, sehingga terkesan tidak efisien dan rumit.
  2. Untuk promo ongkos kirim gratis, syarat yang harus dipenuhi terkesan sulit dan merepotkan.
  3. Tampilan deksripsi produk yang dinilai kurang menarik perhatian para calon pembeli.
  4. Pencairan dana ke rekening yang terhitung sangat lama setelah proses transaksi sukses.
  5. Terkadang situs sulit di akses atau bahkan lambat pada jam-jam tertentu.
  6. Walupun dapat menginput gambar dalam jumlah yang relatif banyak, namun pada beberapa kasus terkadang upload gambar tersebut sering gagal.
  7. Selain gambar, ketika menginput no resi via aplikasi pun sering gagal.
  8. Marketplace online terbaru ini juga tidak menyarankan dropship.

Nomor Call Center & Customer Service Shopee

Berikut ini nomor call center dan customer service Shopee :

Nomor call center : 1500702

Layanan Bebas Pulsa :

Alamat Kantor Shopee Indonesia :

Shopee Cabang Indonesia, Kawasan Wisma 77 Tower 2 Lantai 11, Jalan Letjen S. Parman, Kav 77 Slipi, Palmerah – Jakarta Barat 11410.

Alamat Kantor Shopee Pusat :

Di negara Singapura.

Panduan Shopee

Berikut ini panduan belajar shopee :

Ikuti kami di Google BeritaIkuti kami di Google Berita