Berikut ini materi penjelasan tentang Marketing Mix (4P – 7P), mulai dari :
Apa Itu Marketing Mix ?
Marketing Mix atau bauran pemasaran adalah beberapa kumpulan variabel yang digunakan untuk mengejar target penjualan.
Berikut ini juga pengertian marketing mix menurut para ahli :
- Kotler & Armstrong (1997:48), marketing mix adalah kumpulan alat pemasaran taktis terkendali yang dipadukan perusahaan untuk menghasilkan respon yang diinginkannya di pasar sasaran.
- William J. Stanston (2006:30), marketing mix adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kombinasi dari empat input yang merupakan inti dari sistem pemasaran organisasi. Keempat elemen tersebut adalah penawaran produk, struktur harga, kegiatan promosi dan sistem distribusi.
- Menurut Buchari Alma (2011:205), marketing mix merupakan strategi mencampur kegiatan-kegiatan marketing, agar dicari kombinasi maksimal sehingga mendatangkan hasil paling memuaskan.
Tujuan Marketing Mix
Berikut ini beberapa tujuan dari marketing mix :
- Advertising (Periklanan).
- Sales Promotion (Promosi Penjualan).
- Direct Marketing (Pemasaran Langsung).
Konsep dan Contoh Marketing Mix ( 4P – 7P )
Kotler & Armstrong (1997) mengemukakan bahwa pendekatan pemasaran 4P yaitu product, price, place dan promotion sering berhasil untuk barang, tetapi berbagai elemen tambahan memerlukan perhatian dan sistem distribusi.
Sedang Boom&Bitner dalam Kotler&Armstrong (1997) menyarankan untuk menambah 3P yang terlibat dalam pemasaran jasa, yaitu: people (orang), physical evidence (bukti fisik), dan process (proses).
Sebagaimana telah dikemukakan oleh Kotler, Boom&Bitner dalam Kotler&Armstrong (1997) di atas, Yazid (1999), menegaskan bahwa marketing mix untuk jasa terdiri dari 7P, yakni: product (produk), price (harga), place (tempat), promotion (promosi), people (orang), physical evidence (bukti fisik), dan process (proses).
Berikut ini unsur unsur marketing mix :
1. Produk ( Product )
Pengertian produk ( product ) menurut Kotler & Armstrong (1997) adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepasar untuk mendapatkan perhatian, 7 dibeli, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan.
Produk ini dapat berupa barang atau jasa yang akan dibeli oleh konsumen. Dalam marketing mix, tidak hanya menjual produk saja yang menjadi hal penting, namun kualitas pelayanan juga menjadi hal yang wajib diperhatikan.
Contoh : Saat Anda menjual perangkat seperti komputer, maka ada baiknya jika Anda juga menawarkan service dan berbagai hal lainnya.
2. Harga ( Price )
Tjiptono (2008) menyatakan bahwa harga dapat diungkapkan dengan beberapa istilah, misalnya tarif, sewa, bunga, premium, komisi, upah, gaji dan sebagainya. Harga juga merupakan nilai atau jumlah uang yang akan dibayar oleh konsumen untuk memperoleh produk atau jasa yang ditawarkan.
Contoh : Produk seperti perangkat komputer seharga 10 juta tentu berbeda dengan perangkat komputer seharga 2 juta. Oleh sebab itu, sesuaikan kisaran harga yang tepat terhadp produk/jasa yang dijual.
3. Tempat ( Place )
Place (Tempat) menurut Alma, (2003) berarti kemana tempat/lokasi yang dituju, bagaimana saluran distribusinya, berapa banyak saluran, dan kondisi para penyalur yang diperlukan.
Saat kita menjual produk, maka sudah tentu kita pun akan membutuhkan tempat untuk menjual produk atau jasa yang ditawarkan. Lokasinya sendiri dapat di berbagai tempat mulai dari mall, pasar tradisional, pinggir jalan, dan masih banyak lagi.
Contoh : Saat Anda menjual produk seperti minuman di pinggir jalan, maka sudah tentu produk tersebut akan mudah laku. Namun lain halnya jika produk yang Anda jual adalah minyak wangi/parfum. Karena orang akan bertanya-tanya mengenai keaslian barang tersebut. Itulah sebabnya tempat menjual produk pun sangat diperhatikan dalam marketing mix.
4. Proses ( Process )
Alma (2003) menyatakan bahwa proses terjadi di luar pandangan konsumen. Konsumen tidak mengetahui bagaimana proses yang terjadi, yang penting jasa yang dia terima harus memuaskan.
Proses yang dimaksud dalam marketing mix adalah prosedur hingga tata cara serta teknik menjual produk yang dimiliki. Proses ini adalah sebuah tindakan yang diambil dalam waktu tertentu guna mencapai tujuan yang telah direncanakan.
Contoh : Saat Anda menawarkan produk seperti asuransi, maka tidak lantas produk Anda langsung diterima oleh konsumen. Karena konsumen akan membutuhkan pertimbangan khusus untuk menentukan dibeli atau tidaknya produk asuransi yang ditawarkan. Disinilah proses akan berjalan, dan sebaiknya Anda bersabar serta mengikuti prosesnya.
5. Promosi ( Promotion )
Promosi adalah memperkenalkan produk atau jasa yang baru saja dirilis. Cara ini wajib dilakukan jika Anda ingin produk atau jasa yang dijual dikenal dan diketahui oleh banyak orang.
Tjiptono (2008) mengungkapkan bahwa promosi adalah semua kegiatan yang dimaksudkan untuk menyampaikan atau mengkomunikasikan suatu produk kepada pasar sasaran, untuk memberi informasi tentang keistimewaan, kegunaan dan yang paling penting adalah tentang keberadaannya, untuk mengubah sikap ataupun untuk mendorong orang-orang supaya bertindak.
Menurut Tjiptono (2008) promosi pemasaran terdiri dari lima macam yaitu:
- Personal Selling
- Mass Selling
- Sales Promotion
- Publik Relation
- Direct Marketing
Contoh : Jika ada produk terbaru yang baru saja dirilis, maka buatlah promosi agar produk dikenal banyak orang. Jika memungkinkan, Anda dapat melakukan promosi secara besar-besaran.
6. Orang ( People )
Alma (2003) mengungkapkan bahwa people berarti orang yang melayani ataupun yang merencanakan pelayanan terhadap para konsumen.
Orang yang dimaksud dalam poin ini adalah orang-orang yang terlibat dengan bisnis yang Anda miliki. Semua orang ini juga memiliki keterlibatan dalam urutan marketing mix.
Contoh : Jika produk yang dijual adalah produk fashion, maka Anda pun akan terlibat dengan orang-orang seperti penjahit, desainer, stylish, marketer, hingga sales, dll. Oleh sebab itu, buatlah hubungan dan kerjasama yang baik dengan mereka, sehingga saat penawaran, produk yang Anda jual akan lebih mudah terjual.
7. Perangkat
Tidak terkecuali dalam marketing mix, saat akan mempromosikan dan menjual produk atau jasa maka Anda pun akan membutuhkan perangkat. Karena perangkat ini akan membuat produk atau jasa menjadi lebih menarik minat dan perhatian calon konsumen kita.
Contoh : Saat Anda menjual produk seperti sabun, maka buatlah kemasan semenarik mungkin. Kemasan tersebutlah yang berperan sebagai perangkat dalam hal ini. Karena calon pembeli tentu akan lebih senang melihat sabun dengan kemasan dibandingkan tanpa kemasan.
Marketing Mix Bentuk PDF
Anda bisa juga membaca beberapa referensi contoh kasus tentang marketing mix dalam bentuk pdf dibawah ini :
- marketing mix aqua : download
- marketing mix alfamart : download
- marketing mix apple : download
- marketing mix adidas : download
- marketing mix bank mandiri : download
- marketing mix bank bca : download
- marketing mix bank bri : download
- marketing mix bank bni : download
- marketing mix bukalapak : download
- marketing mix chatime : download
- marketing mix hp samsung : download
- marketing mix hp oppo : download
Dari beberapa konsep dan contoh diatas sudah bisa menjawab pertanyaan mengapa marketing mix diperlukan dalam dunia pemasaran atau bisnis. Ya karena pada marketing mix ada elemen – elemen penting untuk kemajuan sebuah perusahaan baik produk maupun jasa.