Pengalaman Mengikuti Workshop Menulis : Perkaya Ilmu !

Writing is still be my passion, waktu sosial media twitter masih laku-lakunya digunakan aku pernah mendapat informasi mengenai wordisme. Yang di mana setiap orang bisa mengikuti workshop atau seminarnya, tetapi diseleksi dengan mengirimkan 1 buah tulisan apa saja yang menarik. jika ternyata tulisan kita masuk kriteria maka kita bisa mengikuti workshop ini gratis di Jakarta.

Sebenarnya sih iseng saja siapa tahu dapet pikirku saat itu, tetapi beberapa hari menjelang setelah aku mengirimkan tulisanku ternyata aku masuk kriteria dan bisa mengikuti workshop yang bernama wordisme tersebut. yang saat itu dibuat oleh seorang penulis biografi terkenal yaitu Alberthine Endah atau akrab disapa AE.

Kebetulan aku juga memang memfollow twitter Mbak AE saat itu, sehingga mendapat banyak info mengenai bagaimana prosedurnya untuk sampai tepat di sana. Setelah mendapat kabar lewat email, aku pun langsung mencari transportasi apa yang kira-kira cocok dengan anggaran dan tidak membutuhkan banyak waktu. Akhirnya aku memilih untuk naik travel saja.

Pihak penyelenggara wordisme tersebut berbaik hati memudahkan kami yang masuk kriteria, dan kami disuruh untuk menuliskan nama dan domisili. Agar yang domisilinya tidak jauh bisa pergi berbarengan ke sana. Aku pun menghubungi beberapa orang yang domisilinya tak jauh, salah satunya berasal dari Bandung dan satunya lagi berasal dari Garut.

Peserta yang berasal dari Garut ini bernama Arin, yang saat itu masih sekolah di bangku SMA. Ia sempat sulit mendapat izin dari orang tuanya karena ia belum pernah pergi jauh sendiri ke ibu kota. Sedangkan karena saat itu wordisme tersebut diselenggarakan di hari biasa, maka orang tuanya tak bisa mengantar. Saat itu aku sudah bekerja di salah satu perusahaan swasta di Bandung.

Kami berangkat bersama dari Garut naik travel, sebelumnya aku sudah calling-calling dengan salah satu peserta yang berasal dari Magelang yang bernama Sarah. Sarah mendapat tempat menginap semacam guest house yang harganya terjangkau, dan siang itu ia sampai lebih dulu di sana. Kami harus menginap karena acara dimulai pagi-pagi sekali di gedung kompas Jakarta Barat.

Akhirnya hari yang dinantikan pun tiba, kami bertiga ditambah dengan Teh Ria yang juga berasal dari Bandung dan menginap di tempat yang sama denganku tapi beda kamar. Acara wordisme dibuka oleh penulis novel terkenal Clara Ng yang menceritakan pengalamannya sebagai penulis, dan bagaimana caranya membuat tulisan yang menarik dan sempurna.

Pembicara lainnya yaitu Mbak Redha yang bekerja di Majalah Femina Group (saat itu), masih ada pembicara lainnya seperti Mbak Windy Arianty (correct me if im wrong nama belakangnya, karena lupa.) yang juga merupakan seorang penulis novel dan editor di salan satu penerbit yang cukup ternama. Banyak yang kami dapatkan di sana, selain bisa bertemu langsung dengan Mbak AE.

Kami juga berkesempatan berfoto dengan para pembicara dan dengan Mbak AE secara langsung. Apa saja yang kami dapatkan di sana? Banyak. Teman baru tentunya, goodie bag yang isinya buku-buku terbitan lama tetapi yang masih segel, makan siang dengan menu yang lengkap dan nikmat dan beberapa kali cemilan yang rasanya wow sekali.

Kami juga bertemu dengan beberapa seleb twitter yang cukup terkenal di saat itu, dan mendapat kesempatan untuk mengobrol mengenai tulisan mereka dan berfoto bersama. Kami mendapat banyak pengalaman baru yang sangat menyenangkan di acara wordisme tersebut. kami mendapat banyak pengetahuan tentang menulis dari beberapa penulis terkenal.

Kami diajarkan bagaimana cara menulis yang baik, bagaimana caranya agar tulisan kita disukai oleh para pembaca, dan bagaimana membuat tulisan yang menarik perhatian di awal kalimat. Salah satu penulis terkenal lainnya yang juga hadir di acara itu adalah Zenar Maesa Ayu. Such as un honour too, untuk kesempatan bertemu dengan para penulis tersebut.

Acara yang dimulai sejak pagi itu baru selesai di sore hari, lalu kami menginap lagi 1 malam hari dan thank God pemilik guest house tersebut memberi lagi potongan diskon. Sehingga kami bisa menginap di sana dengan harga yang sangat murah, tetapi dengan fasilitas yang cukup lumayan.